Rolle Play Asuhan Pada BBL dan Bounding Attachment

Rolle Play

“Asuhan Pada BBL dan Bounding Attachment”

Anggota Kelompok :

1.      Supiani                        12150214

2.      Ummu A. Latifa          15150003

3.      Wilhelmina N. Lolu     15150014

4.      Linka Asmara              15150018

5.      Sonia D. Cardoso         15150019

6.      Ni Komang L. Dewi     15150037

7.      Desi Damasari             15150040

Kasih Ibu

Narrator : Ny. A bersama suami dan keluarganya sedang berkumpul bersama diruang tamu. Keluarga Ny.A dan Tn. R sangat bahagia dengan kehamilan pertama Ny. A yang telah berusia 38 minggu. Dalam suasana yang begitu harmonis, penuh dengan kebahagiaan, tiba-tiba Ny. A merasa kesakitan dibagian perutnya. Seketika semua anggota keluarga menjadi panik dan segera membawa Ny. A ke BPM terdekat.

Ny. A     : (menjerit kesakitan) Ahhh.. Tolong mas, sakit! Sakit!

Tn. R      : (panik) Kenapa bu?

Mertua   : Nak sepertinya istrimu sudah mau melahirkan.

Tn. R      : Apa buk? Istri saya mau melahirkan! (sangat panik).

Mertua   : iya nak.

Tn. R      : Ayo buk, kita antar istri saya ke rumah bidan linka.

Narrator : Tn. R dan mertuanya mengantarkan Ny. A ke BPM bidan linka yang jaraknya tidak jauh dari rumah Ny. A. Dalam perjalanan ke BPM Ny. A selalu menjerit kesakitan dan membuat keluarga menjadi panik. Setelah sampai di BPM, Ny. A dan keluarga disambut ramah oleh asisten bidan.

Asisten   : Selamat sore pak, buk.. Ada yang bisa dibantu?

Tn. R      : Bu tolong istri saya, sepertinya istri saya sudah mau melahirkan.

Asisten   : oo iya pak, mari saya antar ibu ke ruang bersalin.

Narrator : Asisten bidan dan Tn. R mengantar Ny. A keruang bersalin. Kemudian asisten segera memanggil bidan yang sedang berada di ruang kerjanya.

Asisten   : Permisi bu, ada pasien yang mau melahirkan.

Bidan     : O iya bu.

Narrator : Bidan dan asisten segera keruang bersalin.

Bidan   : Selamat sore buk, pak perkenalkan saya bidan linka. Maaf ya bu, saya akan melakukan pemeriksaan dalam pada ibu untuk mengetahui apakah pembukaannya sudah lengkap atau belum. Apakah ibu bersedia?

Ny. A     : iya bu bidan.

Narrator : Bidan melakukan pemeriksaan dalamdan hasilnya pembukaan sudah lengkap. Asisten pun segera menyiapkan alat untuk persiapan persalinan.

Bidan     : Ibu.. Pembukaannya sudah lengkap ya, sekarang saya akan membantu ibu untuk melahirkan bayi ibu. Ibu tolong ikuti instruksi saya ya bu.

Narrator : Bidan menjelaskan prosedur persalinan kepada ibu dan suaminya kemudian bidan segera memimpin persalinan. Setelah 15 menit bayi Ny. A berhasil dilahirkan dengan kondisi yang baik. Kemudian bidan segera memberikan asuhan kepadan bayi Ny. A yang baru lahir. Dan bidan segera melakukan IMD kepada bayinya.

Bidan     : Bu selamat ya, bayinya sudah lahir dengan jenis kelamin laki-laki ya bu.

Tn. R & Ny. A : Syukurlah (bahagia).

Tn. R      : Terimakasih banyak bu bidan

Bidan     : Iya sama-sama pak. Baik pak, buk saya tinggal dulu. Nanti asisten saya yang akan melanjutkan pemeriksaan pada ibu ya.

Tn. R      : o iya bu bidan. Terimakasih bu.

Narrator : Setelah selesai menolong persalinan Ny. A, bidan kembali keruangannya dan asisten bidan sibuk melakukan tindakan-tindakan yang harus ia kerjakan. Setelah keluar dari ruang bersalin bidan menghampiri keluarga Ny. A.

Mertua   : Bu bidan, bagaimana bu dengan proses persalinan anak saya? (wajah cemas)

Bidan     : Selamat ya bu, proses persalinan anaka ibu berjalan dengan lancar dan cucu ibu berjenis kelamin laki-laki.

Mertua   : (bahagia) terimakasih banyak bu bidan.

Narrator : Akhirnya semua proses persalinan Ny. A berjalan dengan lancar dan semua anggota keluarga merasa sangat bahagia dengan kehadiran cucu pertama mereka yang berjenis kelamin laki-laki.

_-Selesai-_